Spanyol menaklukkan Italia 1-0 dalam laga uji coba di Vicente Calderon, Rabu (5/3/2014) malam waktu setempat atau Kamis dini hari WIB. Gol tunggal El Matador dihasilkan Pedro pada babak kedua.
Hasil ini membuat Italia gagal membalaskan dendam mereka ketika dilibas Spanyol pada final Piala Eropa 2012.
Di sisi lain, Spanyol memberikan peringatan kepada para rivalnya dalam putaran final Piala Dunia 2014 bahwa mereka tetap menjadi favorit untuk mempertahankan trofi paling bergengsi tersebut.
Spanyol berusaha memegang kendali permainan sejak peluit kick-off. Namun, Italia yang justru lebih dulu mendapatkan peluang terbaik untuk mencetak gol lewat aksi Alessio Cerci pada menit keempat. Melakukan tusukan ke kotak penalti, Cerci melepaskan tendangan dari sisi kanan gawang. Bola tak terjangkau Iker Casillas, tetapi mengenai tiang jauh.
Setelah itu, Spanyol kembali mendominasi laga. Pada menit keenam, Pedro mendapatkan peluang melepaskan tembakan keras. Gianluigi Buffon sangat sigap menghadapi ancaman karena mampu mengeblok sepakan pemain Barcelona tersebut.
Buffon kembali melakukan penyelamatan gemilang pada menit ke-22. Kali ini penjaga gawang Juventus tersebut menepis tendangan Andres Iniesta dari sisi kanan gawang.
Meski terus mendapatkan tekanan, Italia pun mampu menciptakan peluang. Pada menit ke-28, pertahanan Spanyol mendapatkan ancaman sangat serius ketika Osvaldo mampu menembus kotak penalti. Sayang, tembakan kaki kirinya masih melebar di sisi kanan gawang Casillas.
Di sisa waktu, Spanyol kembali menguasai jalannya pertandingan. Sayang, tak ada peluang emas yang diperoleh juara bertahan Piala Dunia ini. Dengan demikian, sampai turun minum, skor tetap imbang 0-0.
Memasuki babak kedua, Spanyol langsung menebar ancaman. Lagi-lagi Buffon memperlihatkan penampilan yang menawan karena berhasil menggagalkan peluang emas Thiago Alcantara pada menit ke-51. Menyambut umpan terobosan David Silva, Thiago tinggal berhadapan dengan Buffon. Namun, tendangan kaki kanannya masih bisa ditepis sehingga hanya melahirkan tendangan pojok.
Penantian Spanyol untuk menjebol gawang Italia akhirnya terwujud pada menit ke-63. Kerja sama satu-dua Silva dan Iniesta memberikan peluang bagi Pedro untuk mencetak gol karena bola backheel Iniesta kepada Silva dibendung pemain belakang, tetapi bisa diteruskan Pedro dengan tendangan keras kaki kiri. Buffon tak mampu membendung laju si kulit bulat yang menghunjam sisi kiri gawangnya.
Sepuluh menit menjelang laga usai, Diego Costa, yang tampil sejak awal laga dalam debutnya bersama La Furia Roja, memperoleh peluang. Namun, tendangan dari sisi kanan ini masih melebar sehingga pemain berdarah Brasil yang merupakan striker Atletico Madrid ini gagal mencetak gol di markas klubnya.
Pada menit ke-84, Santi Cazorla yang masuk menggantikan Pedro pada menit ke-82, memberikan ancaman yang sangat serius bagi Buffon. Mendapat umpan dari Silva, striker Arsenal ini berhasil menembus kotak penalti Italia. Sayang, tembakannya masih bisa dibendung Buffon.
Di sisa pertandingan, Spanyol, yang menjuarai tiga perhelatan utama terakhir (dua Piala Eropa dan satu Piala Dunia) terus mengurung pertahanan Italia. Namun hingga laga usai, tak satu pun gol tambahan yang dicetak El Matador sehingga skor akhir tetap 1-0.
Susunan Pemain
Spanyol: 1-Iker Casillas (Víctor Valdés 46'); 3-Cesar Azpilicueta, 4-Javi Martinez, 15-Sergio Ramos (Raúl Albiol 66'), 18-Jordi Alba; 6-Andres Iniesta (Jesús Navas González 66'), 7-Thiago Alcantara, 16-Sergio Buesquets (Xabi Alonso 46'); 10-Cesc Fabregas (David Silva 46'), 11-Pedro (Santi Cazorla 82'), 19-Diego Costa
Pelatih: Vicente Del Bosque
Italia: 1-Gianluigi Buffon; 2-Christian Maggio (Ignazio Abate 46') , 4-Domenico Criscito, 15-Andrea Barzagli, 16-Gabriel Paletta; 5-Thiago Motta (Emanuele Giaccherini 62'), 8-Claudio Marchisio, 18-Riccardo Montolivo; 6-Antonio Candreva (Andrea Pirlo 46'), 10-Pablo Daniel Osvaldo (Mattia Destro 69'), 24-Alessio Cerci (Ciro Immobile 69')
Pelatih: Cesare Prandelli
kompas.com